Analisis Perkembangan Sosial Emosional Siswa Kelas 2 SD Negeri 4 Jono dalam Berinteraksi dengan Teman Sebaya

Penulis

DOI:

https://doi.org/10.70277/jgsd.v1i3.3

Kata Kunci:

perkembangan sosial emosional, interaksi sosial, pembelajaran sosial emosional, kebijakan anti-bullying, pendidikan dasar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial emosional siswa kelas 2 di SD Negeri 4 Jono, terutama dalam interaksi mereka dengan teman sebaya. Menggunakan metode studi kasus, penelitian ini melibatkan observasi partisipatif, wawancara dengan guru, dan analisis dokumen sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi sosial yang positif, dinamika emosional yang sehat, dan lingkungan sekolah yang mendukung berkontribusi secara signifikan terhadap perkembangan sosial emosional siswa. Siswa yang terlibat dalam kegiatan kelompok menunjukkan peningkatan dalam keterampilan sosial seperti kerjasama dan empati, serta kemampuan pengelolaan emosi. Selain itu, kebijakan anti-bullying dan program pembelajaran sosial emosional (SEL) yang diterapkan di sekolah menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif, yang mendukung kesejahteraan emosional siswa. Temuan ini menekankan pentingnya integrasi program SEL dan kegiatan kelompok dalam kurikulum sekolah, serta pelatihan guru dalam strategi SEL untuk mendukung perkembangan sosial emosional siswa. Penelitian ini memberikan wawasan baru bagi pendidik dan pembuat kebijakan dalam meningkatkan kualitas pendidikan sosial emosional di sekolah dasar.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Bowen, G. A. (2009). Document Analysis as a Qualitative Research Method. Qualitative Research Journal, 9(2), 27–40. https://doi.org/10.3316/QRJ0902027

Durlak, J. A., Weissberg, R. P., Dymnicki, A. B., Taylor, R. D., & Schellinger, K. B. (2011). The Impact of Enhancing Students’ Social and Emotional Learning: A Meta‐Analysis of School‐Based Universal Interventions. Child Development, 82(1), 405–432. https://doi.org/10.1111/j.1467-8624.2010.01564.x

Gopinathan, S., Tan, S., Yanping, F., Devi, L., Ramos, C., & Chao, E. (2008). Transforming Teacher Education Redefined Professionals for 21st Century Schools. In National Institute of Education, Singapore, Nanyang Technological University. National Institute of Education, Singapore, Nanyang Technological University.

Gross, J. J. (1998). The Emerging Field of Emotion Regulation: An Integrative Review. Review of General Psychology, 2(3), 271–299. https://doi.org/10.1037/1089-2680.2.3.271

Hayatun, M., Nurhasanah, N., & Istiningsih, S. (2020). THE EFFECT OF THE USE OF ROLE PLAYING METHODS ON THE EMOTIONAL SOCIAL DEVELOPMENT OF ELEMENTARY SCHOOL CHILDREN. Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(6), 776–787. https://doi.org/10.33578/jpfkip.v9i6.8067

Jannah, A. R. N., & Surayanah, S. (2024). Meningkatkan Keterampilan Sosial-Emosional Siswa Sekolah Dasar melalui Media Animasi Religi. Journal of Innovation and Teacher Professionalism, 2(2), 210–217. https://doi.org/10.17977/um084v2i22024p210-217

Kvale, S. (2007). Doing Interviews. In SAGE Publication, Inc. SAGE Publications Ltd.

Oberle, E., Zeni, M., Munday, F., & Brussoni, M. (2021). Support Factors and Barriers for Outdoor Learning in Elementary Schools: A Systemic Perspective. American Journal of Health Education, 52(5), 251–265. https://doi.org/10.1080/19325037.2021.1955232

Rubin, K. H., Bukowski, W. M., & Parker, J. G. (2007). Peer Interactions, Relationships, and Groups. In Handbook of Child Psychology. Wiley. https://doi.org/10.1002/9780470147658.chpsy0310

Rumbarak, M., & Airlanda, G. S. (2023). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Aspek Perkembangan Sosial Emosional Siswa Kelas III Sekolah Dasar. Jurnal Simki Pedagogia, 6(1), 269–276. https://doi.org/10.29407/jsp.v6i1.204

Ryan, R. M., & Deci, E. L. (2000). Self-determination theory and the facilitation of intrinsic motivation, social development, and well-being. American Psychologist, 55(1), 68–78. https://doi.org/10.1037/0003-066X.55.1.68

Schonert-Reichl, K. A., Oberle, E., Lawlor, M. S., Abbott, D., Thomson, K., Oberlander, T. F., & Diamond, A. (2015). Enhancing cognitive and social–emotional development through a simple-to-administer mindfulness-based school program for elementary school children: A randomized controlled trial. Developmental Psychology, 51(1), 52–66. https://doi.org/10.1037/a0038454

Schunk, D. H. (2012). Learning Theories: An Educational Perspective. In Pearson Education, Inc (Sixth). Pearson Education, Inc.

Schutz, P. A., & Zembylas, M. (2009). Advances in Teacher Emotion Research. In P. A. Schutz & M. Zembylas (Eds.), Advances in Teacher Emotion Research. Boston, MA: Springer US. https://doi.org/10.1007/978-1-4419-0564-2

Sutanto, S. (2024). Transformasi Pendidikan di Sekolah Dasar : Peran Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di Indonesia. JGSD : Jurnal Guru Sekolah Dasar, 1(1), 68–75. https://doi.org/10.5281/zenodo.1274150

Tseer, T., Ngmenkpieo, F., & Damwah, A. K. (2024). Unpacking the dynamics of educational access and teacher wellbeing in Ghana’s free senior high school policy. Social Sciences and Humanities Open, 10(June), 100984. https://doi.org/10.1016/j.ssaho.2024.100984

Vygotsky, L. (2010). Mind and Society. In Harvard University Press (Vol. 287).

Widiasmara, N., Ambarsari, R., & Faried, E. Z. (2023). Kesehatan Sosial-Emosional, Persepsi terhadap Iklim Sekolah, dan Psychological Sense of School Membership Siswa Sekolah Dasar. JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT, 5(2), 172–182. https://doi.org/10.17509/insight.v5i2.62799

Yin, R. K. (2018). Case study research and applications design and methods. In SAGE Publication, Inc. (Vol. 6). SAGE Publications Ltd. Retrieved from https://lccn.loc.gov/2017040835

Unduhan

Diterbitkan

14-10-2024

Cara Mengutip

Rahayuningsih, T. (2024). Analisis Perkembangan Sosial Emosional Siswa Kelas 2 SD Negeri 4 Jono dalam Berinteraksi dengan Teman Sebaya. Jurnal Guru Sekolah Dasar, 1(3), 19-26. https://doi.org/10.70277/jgsd.v1i3.3